Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

FPPM Sesalkan Proyek Pembangunan Jalan di Kecamatan Moti

TERNATE, KoranMalut.Co.Id - Permasalahan proyek pembangunan jalan di Kecamatan Moti saat ini belum ada titik terang, Fuad Akbar salah satu k...


TERNATE, KoranMalut.Co.Id - Permasalahan proyek pembangunan jalan di Kecamatan Moti saat ini belum ada titik terang, Fuad Akbar salah satu kordinator Forum Peduli Pulau Moti (FPPM) melakukan aksi unjuk rasa pada tanggal 30 November 2022 kemarin dengan harapan agar Walikota Ternate harus tegas terhadap Dinas PUPR dan Kontraktor CV. Fikram Putra yang mengerjakan proyek pembangunan jalan di Kecamatan Moti saat ini. 

Fuad mengatakan bahwa permasalahan proyek pembangunan jalan di Kecamatan Moti saat ini yang dipersoalkan adalah cara kerja pembangunan jalan, berdasarkan laporan masyarakat dan hasil investigasi dari kami menemukan fakta di lapangan cara kerja proyek jalan tersebut tidak sesuai dengan standar yang di atur dalam aturan Kementrian PUPR yang dijelaskan dalam Buku Saku Petunjuk Konstruksi Jalan, diterbitkan oleh Kementrian PUPR Direktorat Jenderal Cipta Karya dan di jelaskan lebih khusus lagi tipe jalan TELFORD dalam Surat Edaran Mentri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor:04/SE/M/2016 Tentang Pedoman Perancangan Pelaksanaan Perkerasan Jalan Telford. Pernyataan KADIS PUPR Kota Ternate setelah kami melakukan unjuk rasa 30 November kemarin bahwa proses pelaksanaan pekerjaan proyek jalan di Kecamatan Moti saat ini sudah sesuai standar, hal ini kami perlu pertanyakan bahwa pernyataan Kadis PUPR Kota Ternate tersebut berdasarkan apa.

Lanjut Fuad, berdasarkan hemat kami pernyataan Kadis tersebut tidak berdasarkan aturan proses pelaksanaan jalan hanya bersifat mengklaim. Perlu diketahui atau diingatkan lagi kepada Kadis PUPR bahwa Negara ini negara hukum apalagi Lembaga Pemerintah yang menggunakan uang negara tentu setiap kebijakan publik yang menyangkut dengan proyek pembangunan apapun proses pelaksanaannya memiliki standar yang di atur dalam ketentuan pemerintah sehingga dapat dipertanggungjawabkan dengan jelas.

Olehnya itu pernyataan Kadis PUPR Kota Ternate bahwa proses pelaksanaan proyek jalan di kecamatan moti sudah sesuai standar tidak memiliki dasar ketentuan hanya bersifat mengklaim, sehingga kami meminta kepada Walikota Ternate harus serius membangun Moti dengan kinerja yang baik sehingga tidak terkesan asal asalan. 

Walikota yang memimpin Kota Ternate saat ini dengan moto Ternate Andalan jangan hanya sebatas penyampaian di media sosial, baliho dan sebatas kampanye tetapi direalisasikan melalui kebijakan Publik salah satunya adalah proses pelaksanaan proyek pembangunan perlu di andalkan kualitasnya, Ujar, Fuad.**(red)

Tidak ada komentar