TERNATE, KoranMalut.Co.Id - Proses di Mahkamah Konstitusi (MK) bukan tentang 03 atau 02, tetapi tentang keadilan bagi warga Ternate. Semua ...
TERNATE, KoranMalut.Co.Id - Proses di Mahkamah Konstitusi (MK) bukan tentang 03 atau 02, tetapi tentang keadilan bagi warga Ternate. Semua pihak harus bisa menerima apapun keputusan MK. Hal itu disampaikan Ketua Partai Gelora, Ibnu Laitupa, kepada Redaksi KoranMalut.Co.Id pada Senin (15/2/2021).
"Proses pilkada di Kota Ternate adalah hajatan kita semua. Tentu kita semua berharap akhir yang baik (happy ending) dari proses ini. Olehnya itu seluruh proses yang berjalan perlu kita hargai selama proses itu masih dalam koridor yang benar dalam kehidupan bernegara," tuturnya.
Saat ini pilkada kota Ternate sedang melalui persidangan demi persidangan di MK dan masih menunggu sidang pengucapan putusan oleh Mahkamah Konstitusi (MK).
"Apapun keputusan MK nantinya adalah keputusan terbaik dan adil dalam konteks bernegara. Harus diterima dan dijalankan oleh semua pihak selaku warga negara yang baik," akunya.
Kami Partai Gelora, lanjut Ibnu, meyakini seluruh perangkat persidangan mulai dari pemohon, termohon, panitera sampai dengan Hakim di MK adalah orang-orang berintegritas, jujur dan adil.
"Warga Ternate justru harus bersyukur karena pilkada kota ternate dilanjutkan di MK, karena proses hukum di MK itu bukan soal kepentingan 01 atau 03 tetapi adalah kepentingan masyarakat Kota Ternate untuk memastikan bahwa Pilkada kita itu sudah berjalan dengan jujur dan adil," imbuhnya.
Sebagai partai pendukung, kami meyakini langkah hukum yang ditempuh MHB-Gas akan menuai hasil yang positif, tutupnya.**(Red).
Tidak ada komentar