MOROTAI, KoranMalut.Co.Id - Tim Program Holistik Pemberdayaan dan Pembinaan Desa (PHP2D) Himpunana Mahasiswa Teknik lingkungan Universitas ...
MOROTAI, KoranMalut.Co.Id - Tim Program Holistik Pemberdayaan dan Pembinaan Desa (PHP2D) Himpunana Mahasiswa Teknik lingkungan Universitas Pasifik (Unipas) Kabupaten Pulau Morotai harus diberikan apresiasi. Sebab dengan keahlian mereka bisa membuat Filtrasi Air hujan dengan rancangan mereka sendiri, sehingga mereka mulai mempraktekan Rancangan Filtrasi Air hujan ini di Desa Juanga Kecamatan Morotai Selatan.
Tujuan dari kegiatan ini adalah agar masyarakat desa juanga dapat memanfaatkan air hujan untuk dikonsumsi sehari- hari sesuai dengan batu mutu air bersih, karena permasalahan utama desa juanga adalah tidak meratanya sistim disribusi air bersih ke masyarakat selain itu curah hujan yang rendah sehingga apabila di musim kemarau masyarakat membeli air untuk keperluan sehari- hari. Ujar Ketua Tim PHP2D Basrul M Tandina kepada Media,Rabu (02/12/2020).
Menurut Basrul, Sebagai ketua Tim PHP2D dengan anggota sebanyak 10 orang kegiatan ini telah dilakukan sejak bulan September 2020 lalu,sampai dengan bulan November 2020 dengan tahapan persiapan, desain wadah pengkap air hujan, desain tempat penampungan air,pengaliran filtrasi awal penyimpanan air, pemurnian dan setelah alat filtrasi di buat dilakukan pengujian laboratorium untuk mengetahui baku mutu lingkungan yang layak. Ucapnya
Bahrul menjelaskan,Bantuan program ini awalnya mereka memasukan proposal ke pengelola PHP2D Kemendikbud bagian Kemahasiswaan,dan kemudian berhasil lolos. Setelah itu mereka diberikan dana,sehingga beberapa mahasiswa Teknik Lingkungan yang tergabung dalam kelompok PHP2D ini langsung bergerak.
Harapan bahrul,semoga dengan kegiatan ini menjadi contoh sehingga bisa memberikan semangat kepada generasi berikutnya,dan merekapun berharap agar kegiatan ini dapat dilakuka setiap tahun.**(red/km).
Tidak ada komentar