TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Perebutan kursi Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) dari 10 orang Calon Sekda Halut yang ...
TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Perebutan kursi Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) dari 10 orang Calon Sekda Halut yang sementara mengikuti tes itu ada salah satu nama yang disorot oleh salah satu Akademisi Universitas Hein Namotemo (Unhena) Gunawan Abas yang cocok adalah Samud Taha.
Samud Taha sangat transparan membangun komunikasi pada siapapun, apakah dari bawahan maupun sesama birokrasi lainnya, gaya dan responsif yang dimiliki Samud Taha ini, bisah disukai pada siapa saja, tipikal ekspresi beliau ini sangat disukai siapapun. Ujar Gunawan Abas Dosen Hukum Unhena Halut,Selasa (24/11) Kepada Media Ini.
"Saya sangat mengakui gaya dan karakter komunikasi samud taha harus memberikan contoh yang baik pada kepala dinas siapa saja, karena beliau selalu senyum dan meyapa pada siapa saja, termasuk sesama dinas lainnya".
Menurutnya, Samud Taha beliau selama ini juga punya reputasi memimpin dinas itu juga sangat baik, belum ada cacat hukum yang dimilikinya.
"birokrat itu harus bersih tidak terpapar dengan masalah hukum, baik itu tindak pidana korupsi maupun pelanggaran hukum lain, bersih adalah gambaran profesionalitas seseorang. Kalau nama seseorang itu sudah terseret kemana-mana itu berbahaya dan sangat rentan untuk melakukan tindakan-tindakan yang bertentangan dengan hukum". Ucapnya
Perlu diketahui bahwa, pengalaman Samud Taha dalam berproses,awalnya hanya seorang penyuluh pertanian. Kemudian beliau diangkat sebagai Kepala Badan penyuluhan pada tahun 2013 semenjak Bupati Hein Namotemo. Setelah itu, beliau pindah di Dinas Pangan Halut pada tahun 2016 sebagai Kepala, dari situ,sekitar pada tahun 2018 Samud Taha diangkat menjadi Kepala DLH Halut hingga sekarang., Akhirinya..**(red).
Tidak ada komentar