Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

GFC Kota Ternate Ikut kompetisi Likupang North Sulawesi International Fishing Competition 2022

TERNATE, KoranMalut.Co.Id – Kompetisi mancing level internasional Likupang North Sulawesi International Fishing Competition (LNSIFC) 2022. ...


TERNATE, KoranMalut.Co.Id – Kompetisi mancing level internasional Likupang North Sulawesi International Fishing Competition (LNSIFC) 2022. Rabu 14/9/2022 telah dibuka secara resmi oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono di Paradise Hotel Likupang, Sulawesi Utara (Sulut), Jumat (16/9/2022).

Sebanyak 80 tim dari empat negara, termasuk Indonesia, bersaing di kelas pemancing internasional Likupang North Sulawesi International Fishing Tournament (LMSIFT) 2022 bergulir di Sulawesi Utara pada tanggal 14–18 Sepember 2022. Salah satunya adalah tim GFC (Gerindra Fishing Club) Kota Ternate.

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Ternate Alzufri Yunus mengatakan bahwa kompetisi Likupang North Sulawesi International Fishing Competition (LNSIFC) ini bersifat Internasional yang mana mereka menerapkan peraturan mancing dari International Game Fish Association (IGFA) yang disesuaikan oleh panitia. 

Alhamdulillah Tim GFC turut serta dalam event ini dan beranggotakan tujuh orang, yang mana mereka akan bersaing dengan tim tim mancing mania baik dalam negeri maupun  luar negeri lokasi memancing di tiga tempat berbeda. Pada hari kedua, lokasi memancing adalah perairan Likupang hingga Pulau Biaro di sisi utara, sedangkan pada hari ketiga di Biaro dan Teluk Manado.

Lebih lanjut,”Spesies ikan yang dilombakan adalah yellow fin tuna (tuna sirip kuning), grouper (kerapu), lemadang, ruby snapper (sejenis kakap), amberjack (kuwe batu), barakuda, makarel, dan giant travelly (kuwe gerong). Lomba mancing mulai pukul 05.00 Wita setiap hari dan harus dibawa ke dermaga untuk ditimbang setiap pukul 18.00 Wita. Pada hari kedua acara, lokasi penimbangan adalah dermaga Pulau Biaro di Kepulauan Sitaro, sedangkan pada hari ketiga di dermaga Hotel Mercure Manado, Tateli, Minahasa.

Nantinya, juara pertama kompetisi ini akan mendapatkan Piala Presiden serta uang sebesar 10.000 dollar AS. Peringkat kedua mendapatkan trofi dan 5.000 dollar AS, sedangkan peringkat ketiga mendapatkan trofi dan 2.500 dollar AS.

Terdapat pula kategori khusus nelayan tradisional yang pesertanya dibatasi 200 orang. Juara pertama mendapatkan Piala Gubernur dan Rp 15 juta, peringkat ketiga dianugerahi trofi dan Rp 10 juta, sedangkan peringkat ketiga trofi dan Rp 5 juta. tutupnya.**(red)

Tidak ada komentar