Muhammad Konoras : Ketua Perradi Maluku Utara TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Pakar hukum sekaligus Ketua PERRADI Maluku Utara Muhammad Konoras ...
TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Pakar hukum sekaligus Ketua PERRADI Maluku Utara Muhammad Konoras meminta Kapolda Maluku Utara mengambil langkah tegas dengan membasmi perjudian yang tengah terjadi di masyarakat secara khusus terjadi di Tobelo Kabupaten Halmahera Utara. Hal tersebut Konoras setelah mendapatkan informasi dari masyarakat terkait maraknya permainan judi baik judi sabung ayam dan judi batu 3 secara terbuka.
Muhammad Konoras menyebutkan bahwa salah satu indikator terjadi pembunuhan dan pencurian di kehidupan yang serba sulit ini dikarenakan orang yang tertular dengan permainan judi, dan karena itu semua agama melarang keras umatnya untuk bermain judi, lebih khusus Agama Islam.
Menurutnya, efek judi dapat menyebabkan meningkatnya kasus perceraian di Pengadilan maupun diluar Pengadilan, sehingga di Indonesia permainan judi adalah perbuatan yang ilegal dan atau dilarang.
"Kasus yang saya dapat informasi sekaligus keluhan masyarakat kota Tebelo menyebutkan main judi sabung ayam dan batu tiga dilakukan secara terbuka di lokasi kali 100, namun tidak ada tindakan dari aparat kepolisian," jelasnya, Rabu (29/09/2021).
Bahkan Konoras menyebutkan, bahwa informasi yang didapatkan dari masyarakat Tobelo, bahwa kadang sering melihat ada oknum aparat sering duduk di tempat tersebut.
"Informasinya aparat selalu ada di tempat tersebut, namun masih membutuhkan pembuktian lebih lanjut, apakah sebagai penikmat atau sebagai penonton dan ini perlu ada informasi lebih lanjut," terangnya.
Disisi lain, Konoras juga mempertanyakan kenapa permainan judi masih marak terjadi dimana-mana baik secara sembunyi-sembunyi baik kasus judi sabung ayam dan main judi “batu tiga” misalnya itu tidak asing terjadi baik secara terang-terangan maupun secara terbuka.
"Katanya pihak-pihak yang semestinya memiliki tugas untuk menindak malah justru diam seribu bahasa, apakah karena mereka tidak tahu ataukah sengaja tutup mata dan tutup telinga? Ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut," ucapnya.
Ditambahkannya, terlepas dari informasi dan keluhan masyarakat Tobelo kepadanya benar atau tidak perlu ditelusuri dan tentunya Kapolda Maluku Utara segera melakukan investigasi lapangan terkait dengan informasi awal yang diterima pihaknya yang berasal dari masyarakat Tobelo.
"Perlu ada ketegasan, pasalnya jika tidak maka masyarakat sekitarnya dapat menganggap juga sabung ayam dan judi batu tiga di kali 100 Kota Tobelo itu sah dan legal sehingga lebih merusak lagi tatanan kehidupan sosial kemasyarakatan," tegasnya.
Begitupun kepada Bupati Halut, Konoras menyebutkan bahwa perlu ditelusuri juga kaitan kebenaran karena informasi tersebut disampaikan kepada pihaknya sehingga dapat ditindak jika benar judi dilakukan di wilayah Halut.
"Kepada sahabat baik saya bapak Bupati Halut, Papi Pance, coba dicek kebenaran informasi judi sabung ayam dan judi batu tiga yang diinformasikan kepada saya beberapa hari lalu. Sukses untuk Papi Pance dan Muhlis Tapi Tapi membawa Halut lebih baik lagi. Informasi ini juga saya sendiri belum bisa mematikan keterlibat oknum aparat hukum yang terlibat makanya saya meminta Kapolda segera menjejaki secara tertutup permainan judi sabung ayam dan judi batu tiga. Jikalau ada oknum anggota polisi yang terlibat atau backup permaian judi ini maka wajib ditindak tegas. Permainan judi di Halut ini menurut informasi locus dilicti/lokasi kejadian selalu berpindah-pindah sehingga sulit dipantau masyarakat dan yang dapat memantau hanya institusi Polri," harapnya.**(gf)
Tidak ada komentar