TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Setelah sebelumnya dilakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Pemerintah Kabupaten Halmaher...
TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Setelah sebelumnya dilakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara, pesawat Hercules type CN milik TNI AU akhirnya mendarat di Bandara Kuabang Kao, Senin (08/02/2021).
Langkah ini dilakukan TNI AU selain tugas Operasi Militer Perang, TNI memiliki tugas lain diantaranya adalah tugas-tugas kemanusiaan dan tugas dalam membantu peningkatan ekonomi masyarakat.
Pendaratan perdana pesawat milik TNI AU ini dihadiri Gubernur Maluku Utara yang di wakili oleh Sekprov Samsudin, Komandan Lanud Leo Wattimena Kolonel Pnb Adi Setio Nugroho, S.E., Kadispers Lanud Leo Watimena Letkol Adm Fahrul Bahnan, S.IP, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Malut M Ikbal Rurai, Anggota DPRD Provinsi Malut Rahmi Husen, Pilot Mayor PNB Aldi beserta crew pesawat.
Sementara hadir dalam kegiatan penyambutan diantaranya Bupati Halut Ir Frans Manery, Ketua DPRD Halmahera Utara Julius Dagilaha, Komandan Kodim 1508/TBL Letkol Inf I Putu Witharsana Eka Putra, Kapolres Halut yang diwakili oleh Wakapolres Halut Kompol Wahyu Adi Waluyo S., Ketua Pengadilan I Gusti Ngurah Putu Rama Wijaya, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Debora Tongotongo dan para Pimpinan OPD Pemda Halut.
Bupati Halut Frans Manery mengatakan, pendaratan uji coba pesawat Hercules type CN milik Angkatan Udara di bandara Kuabang Kao merupakan sejarah baru dalam dunia penerbangan yang ada di wilayah Halmahera Utara. Selain itu, bandara Kuabang Kao merupakan bandara kebanggaan masyarakat Halmahera Utara, tetapi sungguh sangat di sayangkan dengan adanya wabah pandemi Covid saat yang terjadi dengan terpaksa aktivitas penerbangan dihentikan sementara.
"Dengan diadakannya uji coba pendaratan pesawat milik TNI AU hari ini dapat menjadi sarana kebangkitan Bandara Kuabang Kao yang sementara tertidur ini. Selain itu dapat membuka jalur transportasi baru dari wilayah Halmahera Utara kewilayahan wilayah lain dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat kita. Kami juga memberikan apresiasi bagi pihak Lanud Leo Watimena," jelasnya.
Begitupun Pilot pesawat Hercules Mayor PNB Aldi menyebutkan kegiatan yang dilaksanakan atas dasar Perintah dari Danlanud Leo Wattimena dalam rangka uji coba pendaratan pesawat Hercules di Bandara Kuabang Kao.
"Pada dasarnya uji coba yang dilaksanakan hari ini dapat berlangsung dengan aman dan lancar tetapi sedikit masukan kepada pihak Bandara Kuabang Kao agar kerja sama antar ATC dapat ditingkatkan lagi agar koordinasi penerbangan dapat semakin lancar. Sementara fasilitas runway yang ada di Bandara ini sudah sangat memadai dan sudah memungkinkan untuk dilaksanakan pendaratan pesawat dengan type yang lebih besar," jelasnya.
Adapun Komandan Lanud Leo Wattimena Kolonel Pnb Adi Setio Nugroho, S.E., juga menyebutkan bahwa sebelum diadakannya uji pendaratan pesawat hari ini telah banyak koordinasi yang dilaksanakan antara pihak TNI AU dan pemerintah Maluku Utara.
"Selain tugas Operasi Militer Perang TNI memiliki tugas lain diantara adalah tugas tugas kemanusiaan dan tugas dalam membantu peningkatan ekonomi masyarakat. Semoga dengan dengan adanya pesawat Hercules yang beroperasi di wilayah Halmahera Utara dapat memberikan sumbangsih yang besar bagi perkembangan wilayah ini," harapnya.
Sedangkan Sekda Provinsi Maluku Utara, Samsudin mengatakan seluruh pihak sangat berharap negara dapat tampil membantu dan bekerja nyata untuk masyarakat.
"Kami sangat berharap armada pesawat TNI AU dapat beroperasi dan membantu penerbangan sebagai solusi dalam peningkatan ekonomi masyarakat. Wilayah Maluku Utara adalah wilayah yang memiliki geografi yang berbeda beda dan semoga dengan adanya terobosan yang dilakukan oleh TNI AU dapat memberikan solusi bagi segala permasalahan yang ada di wilayah kita," terangnya.
Pada Pkl 12.10 Wit pesawat Hercules type CN milik TNI AU Take off menuju Ternate.**(Gf).
Tidak ada komentar