Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Sukri : Popularitas Petahana Lebih Kuat Dibanding JOS Diera Pandemi

TOBELO. KoranMalut.Co.Id -  Eskalasi politik pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) kali ini, makin sengit...


TOBELO. KoranMalut.Co.Id -  Eskalasi politik pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) kali ini, makin sengit. Betapa tidak Pilkada Halut yang hanya memiliki dua Kontestas antara Petahana Frans Manery Muchlis Tapi Tapi (FM Mantap) melawan Paslon pendatang Joel B Wogono Said Badjak (JOS) ikut dianalisa politik oleh Sejumlah Aktivis Halut.       

Kedua Paslon yang saat ini tengah mengikuti tes kesehatan itu, mulai menjadi bahan perdebatan dikalangan Aktivis. Bahkan tunjuk kekuatan hingga pertarungan gagasan dikalangan aktivis Halut pun mulai memanas. Ada aktivis yang mendukung tekline ganti bupati dan aktivis yang mendukung tekline petahana lanjutkan serta tuntaskan pun menjadi masakan diskusi dikalangan aktivis baik media sosial maupun di warkop warkop.         

Pasalnya untuk melihat elektabilitas FM Mantap dimata Aktivis Halut berbagai curahan gagasan, dan kekuatan FM Mantap terlintas dibenak aktivis. Kekuatan dan kelemahan FM Mantap pun menjadi ukuran retorika dan konsep para aktivis. Diskusi dengan tajuk Kenapa harus petahana dan kenapa bukan JOS itu, kesempulanya menitik beratkan bahwa Petahana pada Pilkada Halut tidak tertandingi karena memiliki tim kemenangan yang sangat berpengaruh.       

Salah satu aktivis muda Halut Mirzan Salim dalam penyampaian gagasannya ia menyebutkan bahwa kekuatan FM Mantap tidak tertandingi, sebab pada Pilkada tahun ini, Lawan tanding Petahana tidak dapat menandingi basis petahana. Hal itu, karena FM Mantap masih dicintai oleh Rakyat Halut mulai dari Unjung Loloda Desa Apulea hingga Unjung Kao Teluk Desa Pasir putih masih menaruh harapan FM Mantap melanjutkan kepemimpinan," Tidak ada lawan sepadan bagi FM Mantap pada Pilkada Halut kali ini," Cetusnya.       

Disatu sisi juga ditanggapi oleh Aktivis muda Muzril Musa atas elektabilitas petahana tengah berhadapan dengan FM Mantap pada Pilkada tahun ini. Ia menyebut bahwa gelombang masa rayat Kupaten Halut menginginkan tekline ganti bupati. Bahkan keresahan masyarakat Halut atas kepemimpinan FM Mantap selama satu periode hanya membuat rakyat dari sektor pertanian, perikanan kehilangan kepercayaan kepada FM Mantap dan itu dipastikan Elektabilitas petahana menurun total," Kemenangan secara total ada di Paslon JOS, karena rakyat sudah menginginka ganti Bupati," Cetusnya.     

Sementara Aktivis Halut yang merupakan putra asli Galela Sukri ikut memberikan pandangan pemetaan eskalasi politik pada Pilkada Halut ditengah penegakan protokol kesehatan Pandemi Covid 19. Ia memetakan bahwa dalam fariabel elaktabilitas Kedua Bapaslon Petahana melawan JOS itu, Petahana disenyalir memiliki popularitas yang sangat tinggi dibanding JOS. Betapa tidak jika diukur dari variabel politik ditengah Pandemi Covid 19 semua sosialisasi dan kampanye dibatasi, bahkan dalam waktu dua bulan ini, sangat tidak mungkin JOS mampu menandingi popularitas FM Mantap," Bagi saya Petahana lebih memiliki popularitas yang unggul jauh dari Paslon JOS, kondisi dengan diperketat protokol Covid 19 maka JOS harus kerja mensosialisasikan ke 196 Desa se 17 kecamatan bukan sesuatu yang mudah, maka FM Mantap lebih unggul popularitas," Akhirinya.**(red)

Tidak ada komentar