TERNATE. KoranMalut.Co.Id - mendapatkan rekomendasi tiga partai politik yakni Partai Golkar 3 kursi, Gerindra 2 kursi dan Hanura 1 kursi, s...
TERNATE. KoranMalut.Co.Id - mendapatkan rekomendasi tiga partai politik yakni Partai Golkar 3 kursi, Gerindra 2 kursi dan Hanura 1 kursi, sebagai syarat maju bertarung di pilkada Kota Ternate. Senin, (31/08/20).
Keduanya, saat tiba di Bandara Babullah Ternate disambut dengan tarian cakalele, setelah itu melaksanakan shalat Dzuhur di masjid Heku Akehuda dan langsung diarak keliling Kota Ternate.
Saat tiba di kawasan Pelabuhan Kota Baru, massa kemudian mengarahkan paslon MHB-Gas untuk meresmikan posko pemenangan pasangan MHB-Gas sekaligus menjadikan basis kemenangannya.
Saat tiba di kediamannya, MHB meyakini akan menang dalam pilkada Kota Ternate yang berlangsung 9 Desember 2020.
Selain itu, dalam orasinya politiknya, anggota DPRD Malut asal Partai Golkar ini mengajak untuk kedepankan politik santun dan memberikan pelajaran demokrasi dengan cara saling menghargai dan bertanding secara elegan di pilkada Kota Ternate.
Apalagi, Kota Ternate dengan masyarakat multietnis dan hindari justifikasi pemimpin harus laki-laki dan perempuan, namun kedepankan rasa saling menghormati dan tunjukkan visi-misi dan menjual program membangun Kota Ternate, sebagaimana tagline bersama lebih baik.
Sehingga, dirinya mengajak semua elemen untuk bersama-sama membangun Kota Ternate agar ke depan lebih baik.
“Alhamdulillah kembalinya saya dari Jakarta, bersama pak Asghar Saleh telah membawa formulir B1KWK dari tiga partai politik pendukung. Yaitu Partai Golkar, Partai Gerindra dan Partai Hanura. Artinya sudah cukup bagi saya untuk mendaftarkan diri sebagai calon walikota dan wakil walikota Ternate. Ucap Mhb
MHB juga mengucapkan selamat kepada pasangan Merlisa-Juhdi Taslim, Yamin Tawari-Abdullah Taher dan Tauhid Soleman-Jasri Usman yang telah memenuhi syarat politik sebagai calon walikota dan wakil walikota Ternate. Selamat bertanding. Mari kita bertanding secara sportif. Kita hindari kampanye saling jelek menjelekan. Kita bertanding gagasan dan program bagaimana Ternate bisa lebih baik lagi.
Dia mengapresiasi pendukung dan simpatisan yang telah rela berkumpul, menggerakan keluarga dan tetangga, berjalan dari kampung ke kampung untuk menghadiri acara hari ini.
“Terima kasih yang tak terhingga saya sampaikan juga kepada semua orang yang sejak awal mendukung dan mendoakan saya dan pak Asghar dalam proses memperoleh rekomendasi partai politik. Terima kasih kepada para tokoh masyarakat, tokoh adat, para tokoh agama, para imam, dan semua warga Kota Ternate,” ujarnya.
Baginya, acara hari ini, hakikatnya bukanlah acara penyambutan saya dan Asghar saleh sebagai calon walikota dan wakil walikota. Namun pada hakikatnya, semangat, energi, dan pengorbanan saudara-saudara semua hari ini, dibawah terik matahari yang panas ini adalah sebuah bukti kebulatan tekad, dan keinginan keras kita bersama, untuk berjuang sungguh-sungguh menjadikan Kota Ternate Lebih Baik Lagi, Lebih Maju Lagi.
“Kota Ternate adalah kota yang dihuni oleh multietnis. Baik etnis-etnis dari maluku utara, maluku, Sulawesi, Jawa dan wilayah lain di Indonesia datang ke Ternate,” katanya.
Menurutnya, Kota Ternate bukan hanya kota yang punya daya tarik ekonomi dan bisnis, namun juga Kota yang memberikan harapan bagi semua orang untuk berkembang dan maju. Oleh karena itu, Ternate harus dikelola, dimajukan secara bersama-sama. Semua kelompok, semua komunitas harus dilibatkan dalam proses memajukan kota. Itulah mengapa saya memilih menggunakan tagline “Bersama Lebih Baik” dan “Bersama Torang Bisa”. Itulah filosofi pemerintahan kota yang ingin kami bangun, jika Insha Allah kami diamanahkan oleh warga Kota Ternate untuk menjadi pemimpin di Kota ini.
Akhirnya kepada para pendukung, para simpatisan MHB-Asghar, mulai saat ini, mari kita bekerja keras, mengetuk dari pintu ke pintu, menyampaikan salam hormat dari MHB-Asgar, sampaikan pula visi-misi dan program kerja yang akan dilakukan oleh MHB-Asgar. Kita rebut hati dan pikiran warga Kota Ternate dengan cara-cara yang baik dan benar.
Sementara itu, balon Wakil Wali Kota Ternate, Muhammad Asghar Sale kepada wartawan menyatakan, posisinya sebagai Sekretaris DPW Partai Nadem Malut akan dipikirkan untuk mengambil sikap resmi, apakah tetap bertahan di Partai Nasdem atau seperti apa, akan disampaikan ke public, karena partai itu tidak mendukungnya di pilkada 9 Desember 2020., Tutupnya.**(red/km)
Tidak ada komentar