SANANA, KoranMalut.Co.Id - Pasangan Calon 01 Badan Eksukutif Mahasiswa (BEM) STAI Babussalam Sula, mengelar aksi di depan kampus dengan me...
SANANA,
KoranMalut.Co.Id - Pasangan Calon 01 Badan Eksukutif Mahasiswa (BEM) STAI Babussalam Sula, mengelar aksi di depan kampus dengan mengancam pihak kampus. "Jika gugatan yang di ajukan oleh pasangan Calon 02 Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) STAI Babussalam Sula jika di terima oleh Timsel/pihak kampus, maka ia mengancam akan merusak fasilitas/infentaris kampus yang berujung pada pemecatan masal terhadap mahasiswa, jumat. (26/07/2019).
Peristiwa yang terjadi, saat rapat bersama pihak kampus, penyelenggra (KPUM), Panwaslum, PPUM, tim pasangan calon 01 dan 02). Dalam rapat tersebut, KPUM tidak mampuh mempertanggung jawabkan hasil pemilihan BEM STAI Babissalam Sula, karena data jumlah pemilih tidak di kantongi oleh KPUM.
Rudi menyampaikan bahwa "Gugatan yang di sampaikan pasangan calon 02 tidak bisa di tanggapi oleh KPUM, Panwaslum dan PPUM di antaranya penggelumbungan 5 surat suarah dengan Bukti percakapan antara KPUM, PPUM, Kandidat wakil Priseden BEM 01 (medsos grup) dan DPT jiwa pemilih yang tidak di berikan kepada saksi pasangan calon 02, Serta jadwal pemelihan kemudian pembagian undangan untuk jiwa pemilih yang tidak sesuai ketentuan. Tegasnya
Dari hasil rapat tersebut, pihak kampus akan melanjutkan masalah ini kepada pimpinan kampus untuk di tindaklanjuti, dengan batas waktu penyelesaian yang tidak di sebutkan, tutupnya.**(Ris).
