JAILOLO, Koranmalut.Co.Id - Wakil Kepala Kepolisian Resort (Waka Polres) Kabupeten Halmahera Barat (Halbar) Kompol. Angga Heldiyansa memim...
Apel yang digelar di lapangan Apel Mapolres Halbar tersebut dihadiri oleh Asisten II Pemkab Halbar Drs. Markus Saleky, Dandim Letkol Kav. Bambang Sugiarta, Danramil 1501-03 Jailolo, Kapten Inf. Yani Pauno, Kadis Perhubungan Agus Purwoko, Kadis BPBD Imran Lolory, Kadis Kesehatan Rosfintje Kalesi, Kabid Laut Azis Hakim dan Kabid Satpol PP Abjan Tabaika.
Sambutan Kapolri yang dibacakan oleh Waka Polres Halbar, mengatakan apel gelar pasukan ini diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran kepolisian, juga merupakan momentum penting untuk meninjau kesiapsiagaan personel, melakukan pengecekan
sarana dan prasarana pengamanan, serta guna memperkuat soliditas para pemangku kepentingan yang dilibatkan dalam pengamanan Hari Raya Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
Karena perayaan Natal dan tahun baru ini bertepatan dengan libur nasional, maka akan dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga, jadi akan memberikan dampak signifikan terhadap kehidupan bermasyarakat.
" Seperti terjadinya peningkatan intensitas kegiatan masyarakat, mobilitas moda transportasi, serta peningkatan demand terhadap kebutuhan pokok khususnya bahan pangan," Angga.
Lanjut orang nomor dua Polres Halbar, kondisi tersebut akan memunculkan potensi kerawanan yang harus menjadi perhatian kita bersama oleh karena itu, seluruh pemangku kepentingan perlu melakukan konsolidasi bersama sembari mengecek kesiapan pengamanan, serta menyamakan persepsi, agar pengamanan dapat berjalan dengan lancar.
" Sebab dengan Soliditas dan sinergisitas yang baik di antara para pemangku kepentingan, menjadi salah satu kunci utama yang harus senantiasa dipelihara dan ditingkatkan," kata Angga.
Dan operasi kepolisian yang terpusat dengan sandi ' Lilin 2018 ' ini melibatkan sebanyak 167.783 personel yang tergabung dari Polri, TNI dan stakeholders terkait lainnya, dengan lama operasi yakni 10 hari yang dimulai pada 23 Desember mendatang dan berakhir pada 1 Januari 2019 mendatang.
Waka Polres Halbar juga mengatakan, Dan Polri telah menginventarisir beberapa potensi kerawanan diantaranya kejahatan konvensional yang meresahkan masyarakat, potensi aksi terorisme, sweeping Ormas dan aksi intoleransi, kecelakaan moda transportasi baik darat, laut, maupun udara, ketersediaan dan stabilitas harga pangan, serta kemacetan dan kecelakaan lalu lintas.
" Peningkatan intensitas kegiatan masyarakat, akan memunculkan potensi meningkatnya kejahatan konvensional seperti begal, premanisme, maupun aksi street crimes seperti pencurian, pencopetan, dan sebagainya," jelasnya.
Perlu diketahui bertindak sebagai
Perwira apel Kabag Ops AKP Karim A. Bombay, Komandan apel Kasat Sabhara Akp Paulus Trimaresa, dan melibatkan 1 Regu perwira Polres Halbar,1 Platon TNI - AD Koramil Jailolo, 1 Platon Sat Sabhara, 1 Platon Sat Lantas, 1 Platon Gabungan Sat Intelkam Sat Reskrim,1 Platon Sat Pol - PP, 1 Regu Damkar, 1 Regu BPBD, 1 Regu Kopri dan 1 Regu Perhubungan Pemda Halbar.**(rehan)