JAILOLO, Koranmalut.Co, - Dalam memperingari Ibada PraNatal dan menyambut tahun baru dilakukan Kwartir Cabang (Kwarcab), Pramuka Halmahe...
Ketua Komite SMA Kristen Eben Haezer James Luang mengatakan, makna Natal yang adalah damai yang menjadi bijakan kita bersama dan refleksi dalam memasuki natal dan tahun baru karena Yesus tidak menghendaki orang yang kaco-kaco Yesus butuh orang yang damai sejahtera di kehidupan untuk itu Natal adalah damai kalau ini menjadi motivasi menjadi spirit kita. ‘’ Saya kira tidak akan bertentangan diantara kita sesama umat Kristen maupun di kita sesama umat yang lain kalau damai itu menjadi bijakan kita semua.’’ucap James.
Lanjutnya sebagai umat Kristen kami mengapresiasi Wakil Bupati dan seluruh jajarannya yang hadir di sini yang punya partisipasi sehingga natal ini terlaksana dengan baik, kami menganggap bahwa ini bagian silaturahmi Wakil Bupati dan jajaran Pramuka Halbar, walaupun tidak mengimani natal atau Kristus, tetapi mereka sudah mengimplementasikan satu mata natal dalam rangka membangun kebersamaan." Pemimpin harus seperti ini bagaimana membangun kebersamaan dengan sesamanya dan tidak membeda -bedakan dari agama yang lain saya kira bahwa ciri pemimpin seperti ini kita teladani,’’terangnya.
Tambhanya menyakut dengan harga korpa yang anjlok karena itu persoalan pasar internasional maka Pemkab Provinsi daan Kabupaten. ‘’Harus berpikir solusi jangka pendek bagi anak-anak petani yang ada di perguruan tinggi mungkin menjadi foksu dan perhatian dari Provinsi maupun Kabupaten/Kota,’’tegasnya.
Ketua Kwarcab Pramuka Halbar, Ahmad Zakir Mando dalam sambutan mengatakan kwarcab sudah dua tahun berjalan Memang selama ini kegiatan Pramuka di Halmahera barat belum Pernah dilaksanakan kegiatan-kegiatan keagamaan. "Saya mencoba melakukan ini karena prinsipnya siapapun yang jadi Pemerintah di negeri ini dua hal konteks pembangunan ini harus menjadi program prioritas yang berseimbang yang pertama itu program pembangunan yang nyata yaitu jalan yang setiap hari orang sering ribut. Padahal satu program yang kadang dia lupakan kadang-kadang orang tidak pernah ingat, Padahal, ini merupakan sebuah landasan, sebuah dasar, sebuah bijakan untuk menuju program pembangunan secara fisik yang nyata yang kita tidak pernah liat yaitu program moral.‘’ungkapnya
Dikatakan Zakir, orang Islam juga tidak perlu kaget serta orang Kristen juga tidak perlu kaget karena siapapun orang Islam yang tidak percaya akan Esa berarti perlu dipertanyakan keraguan keislamannya, karena kita orang Islam itu mempercayai dan mengakui 25 nabi termasuk nabi esa, jadi dia tidak mengakui esa sebagai nabinya Berarti perlu dipertanyakan keislamannya."
Berarti di antara kita tidak ada perbedaan Jika prinsip-prinsip seperti ini yang kita terapkan maka akan damai pasti kita raih. Karena target kita dalam menjalankan kehidupan dunia ini cuman satu yaitu Damai yang harus kita rasakan.Dan jika Damai yang kita tidak pernah merasakan berarti Tuhan juga tidak akan mengakui kita sebagai umatnya," tandasnya. Untuk sekedar diketahui Hadir dalam acara, Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Ahmad Zakir Mando, Wakil I ketua DPRD Ibnu Saud Kadim, Anggota DPRD, Tresya, Ketua komite SMA Kristen Eben Haezer Jems Luang, Danpos Satgas yonif 731 Kabaresi, Sertu Muhammad Lutfi, Wadan Pos Yoniif 731 Kabaresi, Serda Agus Setiawan, dan seluruh tamu undangan kurang lebih, 1000 Orang.**(rehan)