TERNATE, Koranmalut.Com, - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut),diminta segera menangkap serta menindak tegas oknum-oknum yang ...
"Saya meminta Polda Malut Segera tangkap oknum yang memasang spanduk bertulisan HTI#2019 Ganti presiden.Karena beberapa waktu lalu sempat beredar dan dipasang ke sejumlah titik,"kata Mantan Aktivis Organisasi Masyarakat (Ormas) Hisbut Tahrir Indoensia (HTI) Wilayah Malut Muhamad Azis Kepada awak media,Senin (1/102018).
Kata dia, sebagai mantan aktivis HTI berkeberatan.Dimana, tulisan spanduk tersebut telah berisi HTI mendukung deklarasi #2019 ganti Presiden.
"Selaku mantan aktifis HKI Malut merasa keberatan.Sebab diketahui bersama bahwa ormas sudah dibubarkan.Bahkan ijin badan hukum juga sudah dicabut oleh pemerintah melalui perpu atau peraturan pemerintah nomor 2 tahun 2017. Sehingga itu aktivitas HTI sudah tidak ada lagi,"Ungkapnya.
Menurutnya, sebagai warga negara harus tunduk dan patut pada peraturan perundang-undang yang berlakukan di negara kesatuan repoblik indonesia. oleh karena itu, dengan adanya pemasangan spanduk itu kami berkebar dan sangat perhatin. Sebab mencatut nama HTI ke dalam spanduk #2019 gantipresiden.
"Kami mengimbau kepada polda mengutus tuntas kasus ini, cari dan tangkap pelaku yang mencoba untuk meprovokasi masyarakat di Malut.karena Kami percaya polda mangungkapkan siapa aktor dari spanduk #2019ganti presiden,"Katanya.
Dia menjelaskan, menjelang pemilihan legestatif dan pilpres banyak kepentingan-kepetingan. Oleh sebab itu, menyadari bersama bahwa demokrasi merupakan sebuah sistem politik yang memberikan kebebasan kepada siapa saja dalam rangka menentukan hak pemilih. Namun harus dengan wajar.
"Saya melihat kondisi yang ada Malut, harus perlu disikapi dengan kedewasaan. jangan saling adu domba antara satu dengan yang lain.hanya demi kepentingan politik sesaat,"Pungkasnya **(ial)