KoranMalut.Co.Id - Calon Wakil Wali Kota Ternate Makmur Gamgulu mengaku heran dengan kebijakan walikota saat ini yang memilih menghapus dana...
KoranMalut.Co.Id - Calon Wakil Wali Kota Ternate Makmur Gamgulu mengaku heran dengan kebijakan walikota saat ini yang memilih menghapus dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) yang diperuntukkan bagi siswa/siswi SD swasta dan Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) yang merupakan sekolah di bawah Naungan Kementerian Agama.
Menurut makmur semestinya Bantuan operasional sekolah daerah (Bosda) dari Kemenag tidak harus di hapus oleh pemerintah kota Ternate, karena itu sangat membantu anak anak kita di sekolah Madrasah Tsanawiyah (sekolah swasta) lain nya, karena itu anak anak semua, kata makmur.
Dimasa almarhum walikota Burhan Abdurahman, pemerintah kota Ternate masi ada, dan itu belum di hapus oleh Pemkot, namun di pemerintahan saat ini Bosda dari Madrasah Tsanawiyah itu kemudian di hilangkan oleh pemerintah kota.
“Sekolah-sekolah itu berada di bawah naungan kementerian agama, tapi anak-anak yang sekolah di situ merupakan anak-anak kita warga kota Ternate, untuk itu perlu harus ada Bosda untuk membantu anak-anak kita bukan dihapus,” Jelas Cawakil Walikota Ternate Makmur Gamgulu saat kampanye tertutup di Kelurahan Mangga Dua Utara Selasa 1 Oktober 2024.
Untuk itu lanjut Makmur jika Ia dan Syahril Abdul Rajak terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate pada 27 November nanti maka anggaran Bosda yang telah dihapus dianggarkan kembali sehingga siswa-siswi yang bersekolah di SD dan SMP swasta juga merasakan manfaat pendidikan yang dibiayai oleh pemerintah Kota Ternate. (Tim/red)
Tidak ada komentar