Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Peletakan Batu Pertama Mesjid Nurul Fatah, Berjalan Lancar dan Baik

TERNATE, KoranMalut.Co.Id - Panitia pelaksana pembangunan mesjid Nurul Fatah kelurahan Bastiong karance, kecamatan Ternate selatan, laksanak...


TERNATE, KoranMalut.Co.Id - Panitia pelaksana pembangunan mesjid Nurul Fatah kelurahan Bastiong karance, kecamatan Ternate selatan, laksanakan peletakan batu pertama sebagai tahap awal pembangunan mesjid, sabtu (20/11/2021) dini hari.

Dari pantauan koranMalut.co.id, hadir dalam ritual peletakan batu pertama ialah Dr. M. Tauhid Soleman M.si (Walikota Kota Ternate), Kuntu Daud ( Ketua DPRD Provinsi Malut), perwakilan pemprov Malut, Kepala bank BRI Malut, dan jajaran kesultanan Ternate.

Ketua panitia pelaksana pembangunan mesjid Nurul Fatah, Sudarno Taher, dalam sambutan laporan pertanggungjawaban ketua panitia mengatakan, ritual peletakan batu pertama ini sebagai semangat awal panitia pelaksana, badan sarah, dan warga bastiong karance untuk sama-sama terus melanjutkan pembangunan ini sampai pada target pembangunan.

“Muda-mudahan ini sebagai semangat awal panitia, badan sarah, dan keluarga bastiong karance untuk lanjutkan pembangunan ini sampai pada terget.”

Lanjut sudarno, ini adalah bentuk rasa syukur kita terhadap Allah SWT, karena pada tahun 1718 awal pembangunannya mesjid Nurul Fatah, disitulah kemudian ada semangat kesinambungan regenerasi terus berlanjut sampai pada tahun 2021 ini. Mesjid adalah simbol peradaban ummat, bangsa, dan negara. Oleh karena itu, kita harus menjaga dan merawat semangat tersebut, karena itu adalah karunia dari Allah SWT.

“Kami juga sangat berterimakasih kepada pemerintah provinsi Maluku Utara, karena telah mengesahakan APBD tahun 2021 sehingga mesjid Nurul Fatah kelurahan Bastiong karance mendapat anggaran kurang lebih Rp 2,7 miliar. Terimaksih kami ucapkan kepada ketua DPRD Provinsi dan Hi. Wahda Z. Imam karena telah berhasil memperjuangkan 2,7 miliar ini sehingga mampuh meneteskan air mata badan sarah mesjid nurul fatah dan warga bastiong karance.” Terangnya.

Lanjut sudarno, pihaknya juga berterimakasih kepada Walikota kota Ternate, karena telah mensuport kegiatan pembangunan ini, dan kalau boleh pemerintah kota ternate menganggarkan pembangunan mesjid nurul fatah lebih besar dari provinsi, karena ternate tuan rumah.

“Karena ternate sebagai tuan rumah, jadi kalau boleh pak walikota anggarkan lebih besar dari provinsi, karena anggran pembangunan mesjid ini yang kami hitung kurang lebih Rp 13 miliar, ujar sudarno di ikuti tepukan tangan meriah.”.**(ag).

Tidak ada komentar