Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Peran Media dan Pengembangan Informasi Kesehatan

Ramli SKM, M.Kes : Akademisi UMMU Ternate TERNATA, KoranMalut.Co.Id -  terkait dengan pengembangan informasi kesehatan, peran Media dalam pe...

Ramli SKM, M.Kes : Akademisi UMMU Ternate

TERNATA, KoranMalut.Co.Id - terkait dengan pengembangan informasi kesehatan, peran Media dalam perspektif kesehatan sangat dibutuhkan dalam sosialisasi kesehatan masyarakat.

Peran media tentunya membantu mengembangkan informasi kesehatan dan juga sebagai penyampaian kesehatan yang saat ini lagi trend issu, terutama issu virus Corona (Covid-19) yang lagi marak-maraknya menyebar di seluruh dunia.

Menurut Ramli SKM., M.Kes saat berbincang-bincang di kantor Redaksi KoranMalut.co.id, Dirinya menjelaskan bahwa peran dan pemanfaatan media di era digital ini cukup membantu kita dalam rangka sosialisasi penting pencegahan baik pencegahan covid-19 maupun di pencegahan penyakit lainnya.

"Saya melihat media online saat ini terutama di media online KoranMalut.Co.Id merupakan salah satu media cukup dikenal juga lah di provinsi maluku Utara (Malut) sehingga bisa membantu sosialisasi mengenai informasi kesehatan," Tandas Ramli.

Lebih jauh Ramli menjelaskan, mahasiswa maupun dosen, dituntut dalam bidang pendidikan berupa tiga hal, selain pendidikan ada juga penilitian dan pengabdian masyarakat.

Yang jarang dilakukan adalah pengabdian terhadap masyarakat yaitu sosialisasi terkait informasi kesehatan baik menggunakan media online, cetak maupun media elektronik. Apalagi sekarang ini dalam masa pandemi Covid-19, jadi perlu kita memanfaatkan media sebagai sarana informasi kesehatan.

"Untuk media online sendiri, beritanya bisa kita share link di FB atau bisa masukkan di akun google Scholar, Wa dan medsos lainnya sehingga berita itu bertahan lama, banyak orang lebih tahu dan mengakses informasi jauh lebih mudah. Jadi pemanfaatan media itu sangat penting," tandasnya.

Artinya bahwa, kata Ramli, kita melakukan penyuluhan lewat media juga disebut dalam ilmu advokasi kesehatan, yang dikenal advokasi media. Advokasi adalah dukungan bagaimana supaya informasi itu sampai kepada masyarakat harus memerlukan peran media.

Dan media itupun harus media yang sudah populer atau dikenal banyak orang sehingga aspirasi atau informasi yang kita sampaikan tepat pada sasaran.

Harapan saya, mahasiswa maupun dosen harus banyak memberikan sosialisasi menggunakan media agar bisa dikonsumsi oleh masyarakat luas.

"Kalau kita hanya mengajar di kelas saja tanpa kita mengekspos ke masyarakat luas yang berada diluar kampus, itu belum cukup," imbuhnya.

"Contoh seperti di massa pandemi ini, ada yang berasumsi bahwa telur bisa menghilangkan Corona dan juga ada yang bilang dengan irisan bawang kemudian taruh di mangkok bisa menghirup virus. Itukan pemikiran yang salah. Saya diundang di RRI Ternate, saya meluruskan informasi yang tak masuk akal itu. Walaupun sasarannya khusus pada mahasiswa, namun ketika kita sampaikan lewat media, semua masyarakat bisa tahu," tutup Ramli yang juga sebagai dosen Promosi Kesehatan di UMMU Ternate itu.**(Red).

Tidak ada komentar